Karateka Cilik Pandeglang Borong Medali Pada Senkaido open International karate championship Piala Kemenpora.

Justice-post.com
Pandeglang/ Kembali membawa harum dan kabar gembira, karateka cilik dari Kabupaten Pandeglang-Banten kembali pulang dengan memborong juara dan medali, pada Senkaido open International karate championship piala Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) yang berlangsung diakhir pekan kemarin.

Nama-nama dan asal sekolah putra-putri karateka cilik tersebut diantaranya:
1. Rizkia Ayu Lestari dari SDN Labuan 3 sebagai Winners 3rd Senkaidi open Turnamen Internasional kumite  U10 -25 kg Female, meraih juara 1 Kata Senkaidi festival U 10 putri.
2. Fairel Athariz dari SDN Labuan 3, meraih juara 1 Kata Senkaido Festival U 10 Putra.
3. Silvi Juan dari SDN Labuan 3, meraih juara 1 kata Senkaido Festival  U 12 putri.
4. Achmad Firli Fb dari SDN labuan 6, Juara 1 kumite Senka Festival U10 -30 kg Putra.
5. Zidan Akbar yang bersekolah di SMPN 2 Labuan, raih juara 1 kata Senkaido Festival U 14 Putra.
6. Salwa Salsabila dari MTs MMA caringin, menjadi juara 1 kumite Senkaido Festival U 14 putri  -57 kg.

Diketahui sebelumnya, putra-putri karateka cilik Kabupaten Pandeglang adalah para karateka cilik yang tergabung pada perguruan Bandung Karate Club (BKC) dengan kata lain Bina Kesatria Cita,
"Nama BKC dicetus oleh Kang Iwa Rahardian Arsanata pada 16 Juni tahun 1966, sebelum ke Bandung, Kang Iwa Rahardian Arsanata yang berasal dari Labuan belajar bela diri di pesisir pantai kampung lampe Desa Cigondang Kecamatan Labuan, saat itu usia kang Iwa 11 tahun terus belajar dan berkembang hingga ke Bandung oleh beliau" kata A.A. Ikbal selaku regenerasi pembina BKC Pandeglang, Senin (20/10/2025).

A.A. Ikbal yang sering disapa Asep Kulit juga menerangkan BKC kembali ke Labuan dibawa oleh seorang guru PNS yang bertugas di Labuan 
"Nah disitulah nama BKC berdiri dan selanjutnya kembali lagi ke Labuan Pandeglang, jadi awal dari Labuan berkembang di Bandung, kang Iwa punya murid namanya Pak Jhoni di Bandung, Pak Jhoni yang bertugas sebagai PNS di Labuan, dan akhirnya kembali lagi ke Labuan dan berkembang" terangnya.

Sementara, Ace Supriadi salah satu pelatih karate dari perguruan BKC menjelaskan bahwa para karateka cilik yang dilatihnya sangat gigih dan punya banyak potensi, sehingga saat mengikuti Senkaido open International karate championship piala Kemenpora bisa meraih juara 
"Sebelum pemberangkatan hari itu, Alhamdulillah pagi nya kita disuport oleh Ibu Dewi selaku Bupati Pandeglang di Pendopo, dukungan dana do'anya sangat menggugah semangat anak-anak, padahal malam sebelumnya anak-anak masih berlatih sampai pukul 10, sangat luar biasa" ungkap Ace Supriadi selaku pelatih.

Ace Supriadi juga berharap adanya dukungan sarana dan prasarana dari semua pihak, agar anak-anak Karate yang terus berlatih bisa semakin bersemangat dan berkembang
"Saya berharap adanya dukungan sarana dan prasarana juga ya, seperti tempat, seragam, matras dan yang lainnya artinya dukungan itu bukan hanya dari Pemerintah saja, bisa juga dari perorangan  atau perusahaan, karena potensinya sangat luar biasa, sudah berapa medali yang anak-anak raih" Harapnya.

Raey/Mul