Berita Dugaan Pungli PIP SDN 1 Sindang Laya Disinyalir Dimanfaatkan Oknum Untuk Memeras "Redaksi Bantah Kami Tidak Tahu Menahu"
Rary123
Justice-post.com, Lebak-Banten | Dengan terbitnya pemberitaan di media online terkait dugaan pungli PIP di SDN 1 Sindang Laya Kecamatan sobang Kabupaten Lebak- Banten dan disinyalir pihak sekolah melaporkan ke pihak polres terkait dugaan pemerasan yang katanya dilakukan oleh oknum lSM Bekerja sama dengan wartawan dengan tegas pimpinan redaksi media yang menaikan pemberitaan tersebut mengecam dan menolak bila wartawan atau redaksi medianya ikut-ikutan dalam hal tersebut.
Raeynold Kurniawan selaku Pimpinan redaksi media justice post mengatakan. "Kami menaikan pemberitaan terkait dugaan pungli PIP Disekolah tersebut sudah berdasar.kami sudah ada rekaman bukti pengakuan wali murid cuman kalo konfirmasi ke kepala sekolah via telf atau chat WhatsApp selalu tak di balas alias bungkam.Dan terkait dugaan pemerasan yang dilaporkan ke polres oleh pihak sekolah,itu hak mereka dan kami siap memenuhi bila ada panggilan.Tapi kami pastikan pihak wartawan kami dan media tidak pernah memeras dan menerima duit sepersen pun dari pihak sekolah ataupun dari pihak oknum LSM yang diduga memeras tersebut dan kami Sama sekali tidak pernah bekerja sama dengan pihak oknum LSM tersebut dan tidak tau menahu terkait oknum LSM tersebut memeras atau apapun.
Lanjut pimred media justice-post.com, dan sekaligus ketua GWI (Gabungnya wartawan Indonesia) DPC Pandeglang mengatakan. "Jangan apa-apa selalu mengkambing hitamkan wartawan, berfikir logika ngapain mereka ngasih duit ke pihak oknum LSM kalo mereka tak bersalah dan kenapa mesti takut. Kami siap buka video pengakuan wali murid bila dibutuh kan untuk keperluan Hukum, Yang ada kami lah yang disinyalir dengan sengaja akan dijebak oleh pihak oknum sekolah tersebut, karena bila chat ke saya selalu memancing bahasa nominal uang, dan telf dengan saya mancing bahasa nominal uang dan itu mereka rekam video buat apa kalo bukan buat menjebak kami.jelas ini sudah kejahatan luar biasa dan disinyalir berencana dan kami tegaskan sekali lagi terkait oknum LSM yang memeras itu kami tidak tau menahu dan terkait dugaan pungli PIP nya pun wajib pihak dinas turun tangan dan APH ikut menyelidiki karena itu masuk kategori Saber Pungli disekolah tutupnya. (Wan/Red)
