Diduga Kesra Desa Rangkap Ketua Kelompok P3A Situ Paler Desa Padahayu Dan Dalam Pekerjaan P3-TGAI Disinyalir Asjad.

Diduga Kesra Desa Rangkap Ketua Kelompok P3A Situ Paler Desa Padahayu Dan Dalam Pekerjaan P3-TGAI Disinyalir Asjad.

justice-post.com, Pandeglang, Banten | P3-TGAI adalah Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi, sebuah program padat karya tunai dari Kementerian PUPR yang bertujuan untuk memperbaiki, merehabilitasi, atau meningkatkan jaringan irigasi di daerah pedesaan melalui peran aktif masyarakat petani. Program ini dilaksanakan secara swakelola oleh Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A), Gabungan Perkumpulan Petani Pemakai Air (GP3A), atau Induk Perkumpulan Petani Pemakai Air (IP3A), dengan tujuan meningkatkan kedaulatan pangan dan memberikan penghasilan tambahan bagi petani. 
Tujuan Utama P3-TGAI Memperbaiki dan Meningkatkan Jaringan Irigasi, Mengembalikan atau meningkatkan fungsi jaringan irigasi untuk pertanian.

Tapi sialnya diduga kuat kelompok P3A Situ Paler Desa Padahayu Kecamatan Cikedal Kabupaten Pandeglang Banten, Dengan No. PKS: HK. 02.03/035/PKS/AZ.05.3/VIII/2025. Nilai anggaran Rp.195.000.000. (Seratus sembilan puluh lima juta rupiah) Sumber dana APBN diduga kuat dikerjakan Asjad alias asal jadi Dan disinyalir ketua kelompok perangkat desa bagian kesejahteraan Rakyat (Kesra).

Pasalnya. "Tim investigasi GWI (Gabungnya wartawan Indonesia) DPC Pandeglang, turun kelokasi pekerjaan pada Kamis, 28/08/2025/ terlihat pekerjaan tersebut diduga dalam peletakan batu pertama langsung saja batu pondasi awal di letakkan diatas tanah tanpa ada amparan pasir terlebih dahulu dan tanpa ada aduk kan pasir semen terlebih dahulu, disinyalir hanya batu yang di susun diatas tanah sekian rupa baru di berikan adukan semen dan pasir dan sialnya lagi disinyalir pekerjaan tersebut dilakukan diduga tidak di gali, dan diduga kuat ketua kelompoknya pun inisial MN adalah perangkat desa bagian kesra.

Salah satu pekerja saat di loba pengerjaan mengatakan." Kami ini bekerja borongan dan di suruh kerja perintah pak lurah mantan.Kalo ketua kelompoknya orang desa inisial MN ujar para pekerja yang tidak di sebutkan namanya.

Raeynold Kurniawan ketua GWI Gabungnya wartawan Indonesia DPC Pandeglang mengatakan. "Kami sangat menyayangkan dugaan pekerjaan P3TGAI ini yang di kerjakan asal jadi dan dan ketua kelompoknya adalah seorang aparatur desa.Emangnya tidak ada yang lain pantas saja pekerjaannya diduga acak acakan karena yang mengerjakan bukan yang di bidangnya tegas ketua GWI.

Lanjut ketua GWI mengatakan. "Dan kami meminta pihak dinas terkait panggil pihak kelompok tersebut atas dugaan pekerjaan yang diduga asal jadi demi meraup keuntungan pribadi tanpa mementingkan kualitas dan kuantitas nya.lalu dugaan kesra yang jadi ketua kelompok.Dan kemana saja TFL (Tim Fasilitator Lapangan) dan kami meminta pihak dinas terkait panggil pihak ketua kelompok dan TFL berikan sanksi tegas bila terbukti benar seperti itu kenyataannya. (Wan/Red)