Pilkada Banten Terjadi Anomali Kata Hasto, LSI : Jangan Lempar Bola Liar Yang Timbulkan Hoax
Rary123
Justice-post.com Serang -Banten | Laskar Sarung Indonesia (LSI) Provinsi Banten mengecam Hasto Kristiyanto selaku Sekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) agar jangan membuat bola liar yang bisa menumbuhkan hoax.
Hal itu ditegaskan oleh petinggi LSI, lantaran Hasto Kristiyanto telah menyatakan keterangan di media online bahwa terjadi 'Amomali' dan menyebutkan di Banten sangatlah mengejutkan.
"Dalam sebuah berita media online Bapak Hasto sebagai Sekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan menyampaikan terjadi anomali dalam perolehan suara berdasarkan hasil hitung Pilkada serentak 2024 di sejumlah daerah, salah satunya di wilayah Banten Ungkap Rd Faruq Febrian Kartakoesoemah kepada WBO, Kamis (28/11/2024).
"Dalam hal ini kami menyatakan atas dugaan yang sudah di sampaikan oleh Bapak Hasto tidak lah berupa fakta dan nyata" Kata Rd. Faruq Febrian Kartakoesoemah salah satu petinggi LSI.
"Dalam proses pemilihan secara langsung di masyarakat banten, kenyataannya di mulai dari pagi hari sampai jam ± 13:00 WIB, setelah itu langsung di lakukan penghitungan suara, yang di saksikan oleh berbagai saksi baik dari saksi kedua calon gubernur dan saksi-saksi dari para calon bupati, dalam penghitungan suara pun sangat terbuka, boleh di saksikan pula oleh masyarakat setempat" terangnya.
"Maka dalam hitungan jam, sekitar jam 16:00 itu sudah bisa di pastikan hasil dari perolehan suara se banten bisa dikumpulkan, dalam hal ini tentu saja dengan adanya bantuan Tekhnologi, karena kita tidak di zaman purba, hampir rata semua warga punya handphone" Ujarnya.
Jadi, lanjut Faruq, dalam hitungan jam hasil perolehan suara Calon Gubernur dan Wakil Gubernur berikut Calon Bupati dan Wakil Bupati di banten itu bisa di pastikan hanya dalam beberapa jam.
"Bapak Hasto Mengatakan Dia menduga anomali tersebut disebabkan oleh adanya upaya intervensi terhadap pendukung Airin-Ade. Kondisi itu juga disebut membuat pasangan calon tersebut tak leluasa bergerak untuk memperkuat dukungan.Jika merasa terintervensi, oleh siapa dan memang akan melakukan apa, sedangkan dari tanggal 24 November itu sudah memasuki masa tenang, apa yang akan di lakukan pendukung paslon 01 di masa tenang sampai hari H?" Tanyanya.
Selanjutnya, dengan tegas Rd. Faruq Febrian Kartakoesoemah meminta agar Hasto Kristiyanto selaku Sekjen PDI-P agar jangan diduga melempar bola liar
"Jangan lah seorang Sekjend dari Partai Besar, melempar bola liar yang hanya menimbulkan HOAX, sedangkan beliau sendiri tidak menghadiri penghitingan suara di TPS Banten" tegasnya.
"Kami berani mengatakan seperti ini, karena kami menghadiri dan mengawal setiap proses pemilihan suara secara langsung di Banten" tandasnya. (Tim Red.)
